Senin, 20 Agustus 2007

Sentuhlah dengan Hati

Sentuhlah dengan Hati

Salah satu kegagalan yang dialami oleh para pebisnis karena sulitnya mengembangkan jaringan. Apakah anda masih mengalami masalah untuk meyakinkan calon mitra bisnis anda?

Mengajak orang lain bergabung dengan usaha yang kita jalani memang tak semudah membalikkan telapak tangan. Tapi satu hal yang penting ketika akan meyakinkan calon mitra bisnis kita. Sentuhlah hatinya, buat agar yang bersangkutan membutuhkan bisnis ini.

Tunjukkan dia tentang tanggungjawab hidup, tentang masa depan. Setiap orang memiliki tanggung jawab dalam hidupnya, setiap orang tentu mengharapkan masa depan yang lebih baik dari kondisinya saat ini.

Apa itu tanggungjawab hidup? Sebagai orang tua, seseorang memiliki tanggungjawab untuk menafkahi anaknya. Sebaliknya sebagai anak kelak juga berkewajiban untuk menafkahi orang tuanya sebagi bentuk balas jasa yang telah diberikan oleh orang tua kepada dirinya hingga bisa menjadi seperti sekarang.

Dalam prakteknya, tuntutan hidup semakin keras. Mendapat pekerjaan ternyata tidak mudah. Sementara kebutuhan hidup terus bertambah tiap harinya. Biaya pendidikan anak, dan juga kebutuhan keluarga lainnya.

Setiap orang tentu akan memikirkan hal itu. Uang memang bukan segalanya, tapi hidup pasti membutuhkan uang. Uang dengan kata lain merupakan sarana untuk menyempurnakan kehidupan seseorang. Kekayaan maupun materi bukan tujuan akhir dari kehidupan, kekayaan hanya merupakan sarana untuk menuju kebahagiaan.

Kita tak perlu menjelaskan yang terlalu muluk, karena ini hanya akan menambah skeptis calon mitra kita. Sampaikan secara sederhana, mudah dipahami, dan tentu jangan dilebih-lebihkan. Selanjutnya, ciptakan komunikasi yang nyaman dengannya. Mungkin hari ini dia belum bergabung, tapi suatu saat bisa saja ia malah yang memburu anda.

Sekali lagi, sentuhlah hatinya. Buat bagaimana dia membutuhkan bisnis yang anda tawarkan.

0 komentar: